Selasa, 28 Agustus 2012

sedikit yang aku perjuangkan..


Prestasi dan Kreatifitasku
Dalam kesempatan kali ini, aku akan membahas tentang sebuah prestasi yang aku raih mulai dari tingkat Sekolah Dasar hingga sekarang.
Dalam blog ini, aku hanya sebatas untuk mendokumentasikan beberapa hal yang terjadi. Dan sebatas ingin mengukur tingkat kematangan social yang aku miliki hingga sekarang.
Satu persatu akan aku ceritakan mulai dari aku duduk di Taman Kanak-Kanak (TK). Saat TK, aku bersekolah di TK. AISYIAH BUSTANUL ATHFAL, yang beralamat di JL. D. Kalimutu 53, NEGARA-BALI. Bakat saat itu hanya sebatas mengukuti beberapa pegelaran pentas seni tari bali di sekolah maupun luar sekolah. Itu tidak begitu membuktikan aku bakat dalam hal menari bali, biasanya itu hanya sebuah kebetulan dan hanya sebatas di suruh sama guru TK. Eheee..
Setelah itu, aku naik ke pendidikan yang lebih tinggi lagi yakni Sekolah Dasar. Aku bersekolah di SD Negeri 5 Baler Bale Agung, yang beralamat di Jl. Flamboyan, Kelurahan Baler Bale Agung, NEGARA-BALI. Aku bersekolah cukup berjalan kaki, sama seperti aku TK dulu. TK dan SD-ku berdekatan dengan tempat tinggalku saat itu.
Prestasi          :     1.   Juara 2 (kedua) Prestasi Belajar di Kelas I
                              2.   Juara 2 (kedua) Baca cepat kelas II pada lomba aktifitas SD Tingkat Wilayah VII
                              3.   Juara 2 (kedua) Prestasi Belajar di Kelas II
Pada kenaikan kelas III (tiga), tanggal 22 Januari 2004. Aku pindah sekolah ke salah satu Sekolah Dasar di Badung atas permintaan kedua orang tua. Aku bersekolah di SD No. 1 Kerobokan Kelod, yang beralamat di JL. Petitenget, No. 3x. Disana aku bersekolah berdekatan dengan rumah orangtuaku yakni di dekat Pantai Petitenget, sedangkan rumahku yang didalung masih dikontrakkan.
Aku bersekolah di sini hingga tamat, dengan meraih beberapa prestasi di sekolah maupun diluar sekolah. Yakni :
1.     Juara 3 (ketiga) Prestasi Belajar di Kelas III
2.    Juara 2 (kedua) Prestasi Belajar di Kelas IV
3.    Juara 3 (ketiga) Prestasi Belajar di Kelas V
4.    Juara 3 (ketiga) Prestasi Belajar di Kelas VI
5.    Juara 2 (kedua) Pertandingan/Perlombaan Cabang Seni (Mesatua Bali) dalam PORSENIJAR Kecamatan Kuta Utara tanggal 24 Maret-28 Maret 2008
6.    Juara 2 (kedua) Pertandingan/Perlombaan Cabang Olah Raga Bola Voli Mini (Putri) dalam PORSENIJAR Kecamatan Kuta Utara tanggal 24 Maret-28 Maret 2008
7.    Juara 2 (kedua) Pada Pekan Olahraga Pelajar (PORJAR) Cabang Bola Voli Kabupaten Badung tanggal 7 April-12 April 2008.
Beberapa lomba juga pernah aku ikuti, walaupun belum menghasilkan prestasi, namun pengalaman yang aku miliki cukup ada. Salah satunya adalah mengikuti Lomba Cerdas Cermat (LCC) MIPA SD se-Bali V yang diselenggarakan oleh Senat Mahasiswa Fakultas MIPA Universitas Pendidikan Ganesha pada tanggal 17 November 2007 di Singaraja. Aku terkirim mewakili sekolah bersama 2 orang temanku yakni Ayu dan Ari Kurniawan. Mereka berdualah yang sebenarnya mewakili sekolah, aku hanya sebatas ikut dan diajak. Salah satu orang perwakilan dari sekolah lain yang aku lupa nama sekolahnya, tiba-tiba sakit dan tidak bias ikut perlombaan. Sekolahku yang saat itu membawa 3 orang peserta, dipinjamkan kesekolah lain untuk ikut lomba (aku). Yahhh,, gga apa deh, walaupun aku harus menjadi rekan kerja sekolah lain (lomba diadakan mandiri namun nilai digabungkan dengan rekan lomba).
Beranjak ke SMP. Aku sekolah didaftarkan sekolah lewat prestasi belajar. Dan akhirnya lulus. Aku bersekolah di SMP Negeri 1 Kuta Utara, yang beralamat di JL. Raya Kesambi, No.4.  Bahagia dan bangga tentunya.. ehee.. sejak masuk smp aku sama sekali tidak memiliki prestasi. Kenapa?? Aku aja kaga tau kenapa. Mungkin karena pengaruh pergaulan yang aku rasakan. Nanti aku jelasin di post selanjutnya.. :D
Saat ini aku sudah memasuki tingkat yang lebih tinggi lagi, yakni Sekolah Menengah Atas. Aku ikut TPA karena kebetulan rumahku yang didalung sudah aku tempati. Biar deket sekolah tepatnya.. males jauh-jauh. Ribett beudsss,, ahahhaha.
Aku lulus TPA di urutan ke-50’n, maklum lupa. Udah lama soalnya.. Nah, mulai aku sekolah disini, aku harus merubah gaya hidup di SMP untuk berfikir lebeih dewasa, walaupun susah harus tetap di jalani. Pertama merasa berat, apakah aku bias menyesuaikan diri di sekolah ini atau tidak. Karena di sini aku melihat banyak prestasi yang sudah diraih sekolahku saat ini. SMA Negeri 1 Kuta Utara, adalah sekolah yang bertaraf R-SMA-BI di Kabupaten Badung. Itulah sekolah yang akan mengubahku menjadi lebih baik dari sebelumnya.
Mulailah aku mengikuti beberapa perlombaan yang berhasil aku raih dengan teman-teman seperjuanganku.
Prestasi          :     1.   Juara 3 (ketiga) pada Invitasi Bola Voli Pelajar Tingkat SMP dan SMA/SMK se-Kabupaten Badung tanggal 1 Oktober -30 Oktober 2011
                              2.   Juara 3 (ketiga) Putri pada Kejuaraan SMAKER CUP X, Bola Volly Yunior di SMA Negeri 1 Kerambitan tanggal 15 Januari-28 Januari 2012
                              3.   Juara 2 (kedua) pada Pekan Olahraga Pelajar (PORJAR) Cabang Soft Ball Kabupaten Badung tanggal 2 April-7 April 2012
                              4.   Juara 3 (ketiga) pada Pekan Olahraga Pelajar (PORJAR) Cabang Bola Voli Kabupaten Badung tanggal 2 April-7 April 2012
Berikut adalah beberapa foto-foto yang aku dokumentasikan saat penyerahan juara perlombaan. Aku tutup sampai disini kawan.. semoga post kali ini kamu bias berusaha untuk lebih meraih prestasi lagi, agar berguna bagi keluarga dan sekitar kamu. Semangat J




Story Part 1

The Origin Of Crows Have Black Feather

Yore, every bird in the world had white colored feather. The difference was only on their body and beak shape, the length of their tail and their voices. If all birds came together on a place, then, from distance they’re looked like a white cotton heap. If they flew together in sky, they’re also looked like a white cloud. Even though from close distance, it’s difficult to differentiate which is the sparrow, cockatoo, parrot or kutilang.
At that time, often happened funny incidents experienced by birds species. Pipit urban chick backed home to pipit pinang nest, because the pipit pinang was thought as his father. Parrot bred cockatoo’s chicks because he thought they were his chicks.
Someday, they realized that their same colored feather instead brought many problems. Then, they discussed each other, find out the solution. “in order to face this problem, we can’t act separately. We have chief in our village,” Crow suggested. They went to uncle cockatoo that was the chief of their village. One of the birds explained their plan. Uncle cockatoo agreed that the same colored feather would bring problems. “now, I want to hear your cockatoo said.
The crow that was only kept silent from early then spoke, “Each of us should change our feather color. Because, with the different colored feather, it’s easy for us to differentiate ourselves. “What’s your reason?”.
“Look, human also has different skin. European has white skin. Chinese has yellow skin. Indonesian has dark brown skin and African has black one. It’s easy for them to differentiate,” Crow suggested.
“We should like them,” he continued.
Many birds agreed with the Crow suggestion. However, many of them resisted it. “I don’t agree, because since our ancestor, our clan has feather like this,” Strok said.
“This white feather is clean, then, why it must be changed,” other protested. Strict debate happened between the agreed clan and resisted one.
Cockatoo as the chief couldn’t make a decision. “I hear you debate strictly about the father color. Well, I give you a week for all of you here to propose what color you ask for your feather”.
“what is the requisite to choose the color?” the parakeet said.
“the requisite, color choice between you must be different.”
Cockatoo continued, “I will perform a test. Who pass the test, then his clan deserves to get the color they propose. If every bird species pass the test, then I will bring it to King Wicaksana?”.
“yess, we all understand..,” they answered jointly.
The next morning, crow collected his clan to perform meeting. Everyone completely submit the crow to determine their color. “then, since this day, I will roam to find idea about what color is suitable for our clan’s feather,” Crow said. The Crow started to roam. His intention was only looking for idea to determine suit and beautiful color, as well as having a meaning. At the beginning, he came by a village. Coincidentally, it was manggosteen season. He saw a squirrel eating a black mangosteen.
“hi, squirrel. Why do you like mangosteen?” Crow asked a question.
“it’s delicious. Do you want to try it?” squirrel said.
The crow tried the fruit. Eeemmm, correctly. It was so delicious.
However, he wanted to know the secret, why the black mangosteen was delicious. Suppose that the mangosteen tree cloud speak, Crow will ask about it. The crow continued his journey until he came to a graveyard. He saw everyone wore black clothes. They surrounded their family that was passed away.
“why do they all wear black clothes? There must be a reason?” he thought deep in his heart.
He flew low and alighted at their roof. Then, he asked a question, why they all wore black clothes. However, none of them answered. Perhaps they didn’t know the crow’s language.
“exactly, black has a meaning,” the crow said and noted it. Then, he flew again to continue his journey.
He arrived at a village edge. He saw a woman lighting fire. There was earthenware on the hearth. After several moments, she lifted it and put outside it’s content. Oh, she was cooking rice.
“aunty, why do you use a black container, what’s the meaning?” Crow inquired.
However, the woman said nothing. Perhaps, because she didn’t know the Crow’s language. Finally, Crow only convinced himself that black has many meaning.

Pidato Bahasa Indonesia

Belajar Efektif Ujian Nasional

Yang terhormat , Kepala (nama sekolah) , Bapak dan Ibu Guru , serta teman – teman yang saya banggakan .
Om Swastyastu“                                        
Puji syukur saya panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa , karena berkat limpahan rahmatnya saya dapat berdiri disini untuk menyampaikan pidato saya mengenai cara belajar efektif Ujian Nasional . Dimana tujuan saya berpidato adalah untuk memotivasi setiap siswa agar selalu optimis kepada kemampuan diri.
Ujian Nasional dalam sistem pendidikan kita merupakan momentum yang sangat penting. Ini tidak lain karena seorang siswa dapat sukses atau tidak dalam belajar selama tiga tahun menempuh pelajaran di SMA ditentukan hasilnya dari Ujian Nasional. Walaupun demikian , mau tidak mau kita harus melewati semua itu dan selalu optimis bahwa kita pasti bisa.
Ujian Nasional merupakan sesuatu yang sangat menakutkan bagi setiap siswa yang mengikutinya. Saya selaku siswa kelas XII ikut merasakan apa yang dirasakan siswa-siswa lainnya. Ujian Nasional terkadang menjadi beban bagi siswa yang kurang percaya atas kemampuannya. Bahkan , Ujian Nasional membuat khawatir apakah kita nantinya dapat lulus dengan nilai yang memuaskan.
Sejak siswa memasuki kelas XII semester kedua , pembelajaran untuk bidang studi yang di-UN-kan terfokus pada persiapan Ujian Nasional.
Oleh karena itu , saya akan memaparkan beberapa cara untuk meningkatkan semangat belajar efektif dalam menghadapi Ujian Nasional 2011.
Adapun cara – caranya adalah sebagai berikut :
1.      Mengumpulkan dan mempelajari soal-soal yang diberikan oleh guru masing-masing.
2.      Belajar dengan suasana santai.
3.      Membentuk kelompok belajar yang terdiri dari 4-5 orang.
4.      Mempelajari kembali tentang rangkuman-rangkuman pembelajaran dari kelas X s/d XII.
5.      Memfokuskan diri untuk meluangkan dan mendahulukan belajar daripada berkeluyuran di luar.
6.      Menanyakan pokok permasalahan kepada guru apabila ada kesulitan saat belajar secara individu maupun berkelompok.
7.      Melatih diri untuk mengerjakan soal-soal buku siap UN maupun soal-soal lainnya.
8.      Mengurangi kegiatan yang tidak penting.
Dari beberapa cara yang saya sampaikan , dapat saya simpulkan , bahwa belajar dengan cara yang santai , tidak terlalu dipaksakan dapat memperoleh hasil yang sangat baik. Disamping itu , kita juga harus mengurangi berkeluyuran di luar rumah  karena itu semua hanya merugikan diri kita sendiri.
Saya berharap , cara-cara tersebut dapat diterima dan dapat dilaksanakan sebaik mungkin , karena UN kali ini menjadi taruhan bagi keberhasilan kita , bahkan keberhasilan sekolah.
Akhir kata , saya ucapkan terimakasih kepada Ibu dan Bapak Guru , serta teman-teman , dan saya mohon maaf apabila ada kata-kata saya yang kurang berkenan di hati.
Om Santih Santih Santih Om

Pidato Bahasa Bali


Ngrajegang Pariwisata Ring Bali

Sane wangiang titiang , Ibu Guru miwah para sisya samian sane banget suksemayang titiang , sadurung titiang matur amatra, pinih riin ngiring sareng-sareng ngastiti bakti ring Ida Sang Hyang Widhi Wasa, majalaran antuk panganjali,
“Om Swastyastu”
Mogi-mogi sangkaning sih pasuecan lan asung kerta wara nugraha Ida, prasida titiang ngiring ida dane sareng sami ngamangguhang karahayuan lan karahajengan jagat. Ring genah lan galahe sane becik puniki, lugrayang titiang matur amatra sane mamurda “Ngrajegang Pariwisata Ring Bali”.
Ida dane para sameton titiang sareng sami sane wangiang titiang, sakadi napi sane sampun kawikanin sareng sami indik kepariwisataan ring Bali sampun becik saking daweg pemerintahan Welanda. Punika mawinan Baline dados tatujon wisatane sampun kaloktah ring dura negara. Akeh jejuluk sane kamedalang saking kaasrian Pulo Baline sakadi : “Pulau Dewata, Pulau Seribu Pura”, miwah sane siosan. Silih tunggil sane banget ngrajegang budaya Baline inggih punika indik falsafah “Tri Hita Karana” sane prasida ngamolihang kasukertan jagat lan kesenian Pulo Baline.
Santukan gumi Baline katon asri lan udarane sejuk, kenten taler para janane ring Bali yening nerima tamiu sami ramah tamah, ngranayang para turise seneng rauh ka Bali malila cita. Saking senengnyane ring Bali makeh torise sampun numbas tanah lan makarya wangunan ring Bali. Upaminipun nguangun Hotel miwah vila-vila genah para torise sane tiosan sane tetujon dane taler melancaran. Tiosan ring punika wenten taler sane tetujonnyane matiosan upaminipun madolan lan matumbasan barang-barang kesenian. Yadiastun asapunika iraga para sameton Bali patut siaga ring para tamiu sane rauh ka Bali, utamanipun ngeninin indik katereptian (ketertiban lan keamanan) Pulo Baline.
Bencana bom Bali punika ngranayang para tamiu dura negarane jejeh pisan rauh ka Bali sane ngranayang Pulo Baline sepi. Santukan nenten wenten toris rauh ka Bali makeh pisan para pangusaha-pangusaha pariwisata sane nguredang selanturipun bangkrut, sakadi : hotel-hotel, vila-vila, art shop – art shop lan pasar seni pada sepi laut matutup. Bom Bali puniki makeh pisan dampakne, pamekasne makeh karyawan sane nganggur tan polih pakaryan. Dampak sane pinih banget indik krisis ekonomi, wewangunan akeh sane macet, ten wenten toris sane matumbasan nganggen jinah dolar. Dampak-dampak puniki nenten je ring Bali kemanten, nanging ka sajebag negara Indonesia keni krisis ekonomi.
Majalaran pengalaman bom Bali punika ngiring iraga sareng sami mawas diri, mulat sarira miwah waspada marep ring para tamiu sane rauh ka Bali mangda kapreksa olih pacalang utawi petugas keamanan, yening nenten nganutin sekadi awig-awig mangda ka stop nenten kadadosang ngranjing ring sawewidangan Bali puniki.
Inggih wantah amunika atur titiange, yening wenten kirang langkung atur titiange, titiang nunas sinampura. Mogi-mogi wenten pikenohnyane. Pinaka panguntat titiang ngaturang parama shanti.
”Om Çantih,Çantih,Çantih Om”

Senin, 27 Agustus 2012

Puisi Cinta Part V


RUANG RINDU
Semilir rasa membelai jiwa
Tercium aroma yang jauh disana
Adakah sama yang kau rasa
Disini aku ingat dirimu saja
Bayang-bayang rindu tawa Hiasi dalam beranda Warna-warna canda tawa Dirimu yang jauh disana
Terngiang suara ditelinga
Merdu membisikkan kata
Penuhi ruang rindu di jiwa
Darimu yang jauh disana
Rindu padamu sungguh aku rasa 
Beranda hatiku hanya gambarmu saja 
Engkau yang jauh disana 
Semoga merasakan rinduku juga

Puisi Cinta Part IV


MATAHARIKU
Sadarkah kau sangat berarti bagiku ?
Ku ingin kau mengerti semua ini
Maafkan hujan atas terpaannya
Karena awan tak dapat menahan air matanya

Maafakan aku yang kekanak-kanakan
Tapi ini tulus dari dalam hatiku
Anganku kau bahagia saat bersamaku
Jangan pernah tumpahkan air matamu
Dihadapanku

Biarlah …
Kau tertawa ,
Kau tersenyum ,
Kau bahagia ,
Saat bersamaku ..

Takkan kubiarkan kau sakit karenaku
karena kau Matahariku ,,
bulanku dan bintang dihatiku ..

Puisi Cinta Part III


ARTI HADIRMU
Aku disini tanpamu ..
Terasa lemah langkah ini
Aku hidup tanpa cintamu
Bagai tak bernyawa

Karenamu , aku mengerti hari ini indah
Karena cintamu , aku mengenal cinta
Karena hadirmu , aku pun mengenal arti birunya langit

Semua karena cintamu
Yang mampu mengubah batu menjadi pasir
Mendung menjadi hujan

Tetaplah disini , menemani aku bernyanyi
Melukis langit serta merangkai bintang
Temani aku hingga waktu itu tiba
Tetaplah disisiku , hanya untukku kasih ..

Puisi Cinta Part II


HIDUP INI INDAH
Matahari menyinari seisi bumi
Seperti kau menyinariku didalam jasad ini
Selamanya seperti hujan
Kau basahi jiwa yang kering

Hidup ini indah ..
Bila aku slalu ada disisimu setiap waktu
Hingga hembusan nafasku yang terakhir
Dan kita pasti kan bertemu lagi disana

Kau bagai udara yang kuhirup disetiap massa
Bagaikan darah yang mengalir dalam nadi

Maafkanlah slalu slahku
Karena kau memang baik ..
Dan aku hany manusia biasa ..

Hidup ini indah
Bila aku selalu ada disisimu

I Love U Honeyy .. :*

Puisi Cinta Part I


CINTA YANG AGUNG
Adalah ketika kamu menitikkan air mata
dan masih peduli terhadapnya..
Adalah ketika dia tidak mempedulikanmu dan kamu masih
menunggunya dengan setia..
Adalah ketika dia mulai mencintai orang lain
dan kamu masih bisa tersenyum sembari berkata ‘Aku
turut berbahagia untukmu..
Apabila cinta tidak berhasil
…Bebaskan dirimu…
Biarkan hatimu kembali melebarkan sayapnya
dan terbang ke alam bebas lagi..
Ingatlah…bahwa kamu mungkin menemukan cinta dan
kehilangannya..
Tapi..ketika cinta itu mati..
kamu tidak perlu mati bersamanya
Orang terkuat BUKAN mereka yang selalu
menang..MELAINKAN mereka yang tetap tegar ketika
mereka jatuh..

Minggu, 26 Agustus 2012

ʚ♥ɞ Hatiku ..


Aku Ingin Dirimu Untuk Selamanya ..
Kenapa dirinya begitu berarti dalam hidup ini ? kenapa hanya dirinya?? Dan bukan orang lain yang aku harapkan.. Sakit yang begitu besar aku rasakan saat ini. Begitu besar sehingga dirinya tak mampu tuk ku lupakan dengan sekejap.
Hhhhhhmmmmmmm… nafas panjang aku keluarkan untuk ketenangan diri. Cinta, sayang, keindahan bersama-sama dengan dirinya tak mampu digantikan dengan keindahan manapun.
Aku sebagai seseorang yang ada di dalam kehidupan ini, merasakan apa arti cinta yang sesungguhnya. Ketika aku bersamanya, rasa ingin menyakiti dan membalaskan dendam dengan laki-laki muncul tiap saat aku mengingat kejadian itu. Menduakan, mendustai bahkan mengacuhkan kata-kata yang pernah ku dengar, kian hilang begitu saja. Kata-kata kasar yang keluar dari mulut kecilku, menyakitinya dengan sengaja.
Tak sepantasnya hal ini ku lakukan dengan dirimu. Dendam yang ku miliki dengan laki-laki yang pernah ku cintai, seharusnya kubalskan dengan dirinya. BUKAN DENGAN MENYAKIT DIRIMU ! Maafkan kesalahanku yang telah menyakiti hatimu berulang kali. Kasih sayang yang tulus darimu, membuatku merasa nyaman menjalani hidup ini. Merasakan senyum kebahagiaan yang indah. Ketenangan hati yang selalu kau berikan dengan tulus dari hati. Bahkan ku yakin, kau adalah laki-laki terindah yang akan mengubahku menjadi lebih baik.
Sebelum ku mengenalmu, diriku hancur akibat beberapa pergaulan yang masih dibilang “Labil” anak remaja. Wahhhhh,, sangat memalukan saat mengingat-ingat saat aku melakukan hal-hal bodoh yang sangat fatal bagi diriku yang masih anak baru dalam kehidupan remaja.
Namun, saat pertemuan yang tidak disengaja. Dirimu mengubahku menjadi seseorang yang menghargai diri sendiri. Menghargai orang lain. Menjalani hidup dengan penuh warna indah. Dan menggapai prestasi yang tak pernah terfikir sebelumnya.
Terimakasih atas semua yang kau berikan begitu tulus dari hatimu. Terimakasih kau telah menyayangiku dengan penuh. Terimakasih atas cinta mu yang membuat ku berubah.
Dan aku mau kau menemaniku hingga akhir hayat yang ku miliki.. J

Jumat, 25 Mei 2012

Sejarah 2


Peradaban Lembah Sungai Nil
(MESIR KUNO)
Mesir merupakan satu-satunya pusat kebudayaan tertua di benua Afrika yang berasal dari tahun 4000 SM. Hal ini diketahui melalui penemuan sebuah batu tulis di daerah Rosetta oleh pasukan Perancis yang dipimpin oleh Napoleon Bonaparte. Batu tulis itu berhasil dibaca oleh seorang Perancis yang bernama Jean Francois Champollion (1800) sehingga sejak tahun itu terbukalah tabir sejarah Mesir Kuno yang berasal dari tahun 4000 SM.
1.     Letak Geografis
Daerah Mesir terletak di bagian uatara benua Afrika. Di sebelah utara berbatasan dengan Laut Tengah, disebelah timur berbatasan dengan Laut Merah, disebelah selatan berbatasan dengan Sudan dan disebelah barat berbatasan dengan Lybia.
Berkat adanya Sungai Nil, daerah Mesir menjadi daerah yang sangat subur. Sungai Nil bersumber dari suatu mata air yang terletak jauh di tanah tinggi Afrika Timur. Sungai Nil megalir ke utara dan setiap tahun mendatangkan banjir. Banjir inilah yang mengubah padang pasir menjadi lembah yang subur. Lebar lembah itu antara 15 kilometer sampai 50 kilometer. Herodotus (ahli sejarah Yunani) menjuluki daerah Mesir hadiah dari Sungai Nil. Di muara Sungai Nil terdapat suatu delta yang luas dan di situlah terletak kota-kota penting seperti Kairo, Iskandaria, Abusir, dan Rosetta.
2.    Seni Bangunan
Kira-kira pada tahun 3000 SM, raja-raja Mesir membangun piramida-piramida. Piramida adalh kuburan raja-raja Mesir Kuno. Piramida yang terbesar adalah Piramida Firaun Cheops dengan tinggi 137 meter. Di depannya terdapat patung Sphinx, yaitu seekor singa berkepala manusia. Pembuatan piramida memakan waktu cukup lama. Pembangunan ini merupakan suatu pekerjaan yang besar bagi kerajaan Mesir, karean mengerahkan tenaga rakyat.
Untuk pemujaan terhadap dewa matahari, masyarakat Mesir mendirikan obelisk, yaitu tugu batu yang tinggi, runcing, dan bersegi tiga. Pada bangunan obelisk banyak terdapat lukisan relief dan huruf Mesir Kuno yang berbentuk tulisan gambar (pictografis) yang disebut tulisan hieroglyph.
Bangunan-bangunan lain yang ditemukan di Mesir adalah istana di Gizeh, Karnax-Luxor, dan Kuil Agung di Abu Simbel.
3.    Pertanian dan Pengairan
Karena merupakan daerah yang subur, manusia zaman kuno telah menetap di Mesir dan mengusahakan pertanian. Mereka menanam jelai, sekoi, gandum, dan bahan-bahan sandang. Untuk meningkatkan produksi, petani-petani Mesir membuat terusan-terusan dan mengalirkan air ke ladang-ladang. Mereka juga membangun waduk-waduk tempat menyimpan air.
Mereka hidup secara berkelompok dalam suatu daerah pertanian. Terbentuklah organisasi masyarakat seperti desa-desa. Tiap-tiap desa dikepalai oleh Kepala Desa. Mereka menarik pajak dari petani-petani dalam bentuk hasil bumi.
4.    Ilmu Pengetahuan dan Teknologi
Mereka sudah dapat mempelajari dan mengenal tata alam lingkungan tempat tinggalnya. Masyarakat Mesir Kuno yang hidup dari hasil bercocok tanam memiliki banyak waktu untuk menambah pengetahuan tentang kehidupan baik yang bersifat material maupun spiritual. Masyarakat Mesir kuno percaya bahwa roh orang yang meninggal akan tetap hidup dan menghuni jasadnya, apabila jasadnya tidak rusak. Oleh karena itu, pada tubuh orang yang meninggal dimasukkan bermacam-macam obat dan rempah-rempah agar tidak membusuk dan kemudian dibalut dengan bermacam-macam kain yang dipoles dengan kapur, garam, dan perekat, sehingga terbentuk mumi yang tidak dapat rusak atau membusuk.
Mumi orang kaya disimpan dalam kubur di batu-batu karang yang dihiasi dengan lukisan-lukisan pahat, sedangkan mumi-mumi raja disimpan dalam bangunan kubur pengawet yang sangat megah (piramida). System pengawetan dan penguburan jenazah itu menunjukkan bahwa masyarakat Mesir Kuno sudah mengenal ilmu pengetahuan dan teknologi yang tinggi.

5.    Tulisan
Pada dinding kuburan para penguasa di Mesir Kuno banyak dijumpai tulisan. Abjad merupakan sumbangan masyarakat Mesir yang tak ternilai harganya bagi perkembangan ilmu pengetahuan. Tulisan Mesir Kuno terdiri dari jenis hieroglyph yang merupakan gambar. Bentuk itu adalah yang tertua, kemudian berkembang menjadi bentuk hieratis dan demotis, yang bentuknya lebih sederhana. Bentuk hieratis digunakan oleh kaum endeta, sedangkan demotis oleh rakyat.
Orang-orang Mesir Kuno memahat tulisan-tulisan pada batu-batu. Mereka juga menulis pada daun papyrus dengan pena terbuat dari jerami dan sudah tentu mereka mengenal tinta.

Rabu, 23 Mei 2012

Tugas Sejarah 1


Peradaban Lembah Sungai Eufrat dan Tigris
(MESOPOTAMIA)
1.     Letak Geografis
Daerah lembah Sungai Eufrat dan Tigris lebih dikenal dengan sebutan daerah Mesopotamia. Daerah itu sekarang terletak di daerah Irak. Mesopotamia berarti daerah yang terletak di antara dua aliran sungai, yakni Sungai Eufrat dan Sungai Tigris.
Daerah-daerah yang terletak di sepanjang aliran Sungai Eufrat dan Tigris itu merupakan daerah-daerah yang subur. Di luar daerah subur itu terbentang daerah-daerah gurun, antara lain Gurun Hamada dan Gurun Nafud. Di sebelah timur aliran sungai tersebut terdapat pegunungan Elbrus dan pegunungan Kurdistan.
Pada masa lampau, Teluk Persia (Parsi) lebih menjorok ke dalam sehingga kota tua seperti kota Uruk (Ur), Larsam, dan Lagash terletak di tepi pantai. Kota-kota ini terkenal dalam kegiatan perdagangan di masa lampau. Namun, pada saat kota-kota jauh di pedalaman.
2.    Penduduk dan Masyarakat
Daerah-daerah di sekitar daerah Mesopotamia didiami oleh bangsa-bangsa yang termasuk rumpun bangsa Semit. Kehidupannya bersifat semi nomadic. Mereka hidup dari beternak dan berdagang, namun setelah mendapat tanah-tanah yang subur, mereka mulai hidup dari hasil pertanian. Daerah Mesopotamia memiliki potensi yang sangat besar dalam dunia perdagangan. Para pedagang dapat melakukan aktivitas perdagangannya melalui Sungai Eufrat dan Tigris.
Kira-kira tahun 3000 SM, daerah Mesopotamia didiami oleh bangsa Sumeria. Orang-orang Mesopotamia lebih banyak bertempat tinggal pada kota-kota besar dan juga pada ibu kotanya yang bernama Uruk (Ur). Kota-kota bangsa Sumeria menyerupai kota-kota kuno di India seperti Mohenjo-Daro dan Harappa.

3.    Pertanian dan Pengairan
Pada musim hujan (dari bulan Oktober sampai April) di Mesopotamia terjadi air bah dari kedua sungai itu. Air menggenangi daerah-daerah di sepanjang aliran sungai dan setelah surut meinggalkan lapisan lumpur yang amat subur. Di daerah-daerah itulah masyarakat hidup bercocok tanam.
Salah satu masalah utama bagi kerajaan-kerajaan yang menguasai Mesopotamia adalah bagaimana memanfaatkan banjir untuk pertanian. Caranya ialah membuat system pengairan yang baik. Bendungan dibangun dan telaga buatan digali untuk menyalurkan dan menyimpan air yang berelebihan di masa banjir.
4.    Ilmu Pengetahuan dan Teknologi
Sejak didiami oleh bangsa Sumeria (tahun 3000 SM), peradaban Mesopotamia telah memperlihatkan keunggulan dibidang ilmu penegetahuan dan teknologi. Keunggulan tersebut tampak dalam :
» Bidang Arsitektur
Orang Sumeria membangun kotanya menurut tata aturan ota yang terencana. Bangunan umumnya terbuat dari batu bata tanah liat. Setiap bangunan didirikan menurut model yang dinamakan ziggurat. Kiranya model bangunan seperti ini mengandung makna religious. Itulah sebabnya, model ziggurat paling tampak pada bangunan kuil yang terletak di pusat kota.
» Kemampuan mengolah tanah
Mereka membuat cermin, tongkat-tongkat, kapak dan perlengkapan senjata lainnya. Mereka juga sudah pandai membuat pakaian lenan, perkakas dari tembikar dan tembaga, serta perhiasan dari emas.
» Bidang ilmu pengetahuan
Ashurbanipal, pemimpin Assyria, membangun perpustakaan tertua di dunia.
» Taman Gantung dibangun oleh Bangsa Khaldea semasa kerajaan Babylonia.
5.    Aksara
Orang-orang Sumeria sudah mengenal abjad yang berupa huruf paku. Huruf-huruf paku itu antara lain ditemukan pada sebuah prasasti yang berisi tentang hokum dan undang-undang yang berlaku untuk mengatur kerajaan. Undang-undang dan peraturan-peraturan hokum itu disebut dengan Undang-Undang Hammurabi (Codex Hammurabi).
6.    Penanggalan/Kalender
Orang-orang Sumeria sudah mengenal system penanggalan atau system kalender yang dimaksudkan untuk mengenal perputaran waktu dan musim. Pengetahuan tentang perputaran waktu dan musim berguna untuk menentukan waktu yang tepat untuk bercocok tanam, perdagangan dan sebagainya.
Untuk mempermudah memahami pengetahuan tentang memahami pengetahuan tentang perputaran waktu dan musim, mereka membagi dan memepersingkat waktu ke dalam jam, menit, dan detik, yaitu 24 jam menjadi satu hari, 30 hari menjadi satu bulan, dan 12 bulan menjadi satu tahun.
7.    Perekenomian
Kedudukan wilayah bangsa Sumeriasangat strategis untuk perdagangan, karena terletak antara Laut Tengah dan lembah Sungai Shindu yang telah ramai hubungan dagangnya. Oleh karena itu, di daerah Sumeria ditemukan barang-barang yang di hasilkan dari daerah lembah Sungai Shindu dan sebaliknya barang-barang dari Mesopotamia juga ditemukan di daerah lembah Sungai Shindu.
8.    Pemerintahan
Wilayah Mesopotamia terdiri dari berbagai Negara kota. Antara Negara kota sering terjadi peperangan. Negara kota yang kuat membawahi Negara kota yang lainnya. Kepala Negara kota adalah seorang raja yang merangkap sebagai kepala agama. Raja mengatur perekonomian dan memimpin pasukannya ke medan perang sehingga peranan seorang raja sangat besar artinya bagi kehidupan dan kelangsungan pemerintahan.
Kerajaan-kerajaan yang pernah berkuasa di Mesopotamia di antaranya sebagai berikut:
a.    Kerajaan Sumeria
Kedatangan bangsa Sumeria di daerah Mesopotamia mengahadapi berbaga bentuk rintangan alam, tetapi berhasil mengatasinya. Kemenangan ini diabadikan dalam cerita dewata (mitologi), saat Dewa Marduk berhasil membinasakan Dewa Tiamat (dewa yang menguasai air).
Bangsa Sumeria yang menempati daerah Mesopotamia mendirikan sebuah kerajaan dengan pusat pemerintahannya terletak di kota Lagash dan selanjutnya di kota Uruk (Ur).
Kekuasaan tertinggi dipegang oleh seorang pendeta raja yang disebut Patesi. Pada tahun 2500 SM kerajaan Sumeria berhasil dikalahkan oleh raja Akkadia yang bernama Raja Sargon.
b.    Kerajaan Akkadia
Bangsa Akkadia termasuk rumpun bangsa Semit yang berasal dari daerah padang pasir. Mereka bergerak dari daerah yang terletak di sebelah utara daerah Mesopotamia. Di bawah pimpinan Sargon, bangsa Akkadia melakukan serangan serta berhasil menduduki daerah Mesopotamia dengan mengalahkan kerajaan Sumeria.
Mereka mulai hidup menetap di daerah Mesopotamia. Walupun bangsa Akkadia berhasil memenangkan perang tersebut, tetapi mereka mengambil dan meniru kebudayaan bangsa Sumeria. Bahkan mereka berintegrasi dengan penduduk yang ditaklukannya.
Bangsa Akkadia memuja banyak dewa. Mereka juga memiliki cerita-cerita dongeng tentang kepahlawanan, seperti cerita tentang Adopa, Etana, dan Gilgamesh.
c.    Kerajaan Babylonia Lama
Bangsa Amoria yang termasuk rumpun bangsa Semit menguasai kerajaan Babylonia Lama. Pada mulanya mereka berkuasa di daerah Syria. Raja Hammurabi merupakan raja yang terkenal, karena menyusun undang-undang yang kemudian dipahat di atas tiang batu.
Namun, setelah raja Hammurabi meninggal, kerajaan Babylonia Lama yang besar dan maju itu mulai lemah akibat serangan dari bangsa Hittite, dari arah barat (1900 SM). Serangan-serangan itu meruntuhkan kerajaan Babylonia Lama.
d.    Kerajaan Assyria
Bangsa Assyria yang tinggal di hulu sungai Eufrat dan Tigris berusaha menguasai daerah Mesopotamia. Selama beberapa tahun bangsa Assyria berjuang melawan bangsa Akkadia dan Sumeria. Bangsa Assyria memenangkan peperangan atas bangsa-bangsa tersebut dan menguasai daerah Mesopotamia. Bangsa Assyria juga ingin menguasai laut untuk melindungi perdagangan. Upaya itu baru berhasil sekitar tahun 750 SM. Raja-raja yang pernah berkuasa di Kerajaan Assyria, di antaranya Raja Sargon II, Raja Sennacherib, Raja Assurbanipal.
Lambat laun kerajaan Assyria semakin lemah dan kelemahan ini diketahui oleh bangsa Chaldea yang berkembang di daerah Mesopotamia selatan (bekas kekuasaan kerajaan Babylonia Lama). Bangsa ini menyerang kerajaan Assyria. Pada tahun 612 SM, Ibu Kota Niniveh berhasil dikuasai sehingga mengakibatkan runtuhnya kerajaan Assyria..
e.    Kerajaan Babylonia Baru
Setelah berhasil meebut Ibu Kota Niniveh tahun 612 SM, bangsa Chaldea di bawah pimpinan raja Nabopalassar (Nabupalusur, Nabu berarti melindungi anaknya) membangin kembali kerajaan Babylonia (atau disebut juga dengan Babylonia Baru). Raja-raja yang pernah berkuasa di kerajaan Babylonia Baru di antaranya Raja Nabopalassar, Raja Nebukadnezar, Raja Nabonidus, dan Raja Belshazzar.
Kerajaan Babylonia Baru runtuh akibat serangan dari bangsa Media dan Persia pada tahun 539 SM.
f.    Kerajaan Persia
Di bawah pimpinan Cyrus berdiri Kerajaan Persia, berhasil memperluas wilayah kekuasaannya dengan menaklukkan Babylonia Baru dan daerah Asia Kecil. Pada tahun 530 SM, Raja Cyrus menguasai sebagian dari daerah India bagian barat. Namun dalam pertempuranmelawan bangsa Tura, Raja Cyrus terbunuh. Ia digantikan olej anaknya yang bernama Cambysses.
Raja Cambysses berhasil mengembalikan etentraman di dalam negeri. Bahkan pada tahun 525 SM Cambysses berhasil menaklukkan negeri Mesir.
Setelah Raja Cambysses meninggal ia digantikan oleh Raja Darius. Raja Darius juga disebut dengan nama arius Hytaspes. Di bawah pemerintahannya, kerajaan Persia mencapai masa kejayaannya. Pada masa ini dibangunistana yang megah dan indah di kota Susa. Istana di Persepolis terkenal karena mempunyai tangga raksasa untuk memasuki istana tersebut. Ketika Iskandar Zulkarnaenmenyerang kerajaan Persia, sebagian besar dari istana-istana kerajaan itu dihancurkan dan dibumihanguskan.


9.    Tata Kota
Masyarakat Mesopotamia sudah bias membangun kota-kota dengan suatu perencanaan tata kota. Kota-kota yang dibangun sudah teratur, seperti penempatan bangunan rumah atau gedung-gedung yang teratur rapi, jalan-jalan lurus dan lebar, serta di pinggir jalan terdapat selokan-selokan air. Rumah-rumah atau gedung-gedung dibangun dengan mempergunakan batu bata merah.
10. Kepercayaan
Berkembangnya kepercayaan di Mesopotamia berawal dari kepercayaan bangsa Sumeria. Bangsa Sumeria memuja dewa-dewa yang menguasai alam seperti Dewa Anu (Dewa Langit), Dewa Enlil (Dewa Bumi), dan Dewa Ea (Dewa Air). Ketiga dewa itu mendapat pemujaan tertinggi dari bangsa Sumeria. Bangsa Sumeria juga meyembah Dewa Sin (Dewa Bulan), Dewa Samas (Dewa Matahari) dan Dewa Perempuan Istar (Dewa Perang dan Asmara).
Untuk memajukan pertanian bangsa Sumeria menyembah Tammuz (Dewa Tumbuh-Tumbuhan). Dewa yang sangat ditakuti oleh bangsa Sumeria adalah Dewa Ereskigal, yaitu dewa perempuan yang menguasai maut dan bertahta di “daerah hilang”. Dewa yang memiliki peranan enting dalam kepercayaan bangsa Sumera adalah dewa yang berhubungan dengan terciptanya dunia, yaitu Dewa Marduk. Dewa Marduk telah berhasil membinasakan Dewa Tiamat (Dewa yang menguasai air). Dewa Marduk adalah lambing usaha bangsa Sumeria di dalam menciptakan daerah pertanian.
Kepercayaan bangsa Sumeria ini terus berkembang dan dianut oleh masyarakat yang tinggal di daerah Mesopotamia. Tetapi ketika bangsa Persia menguasai daerah Mesopotamia, berkembanglah ajaran agama Persia. Kitabsu Awesta ini merupakan firman dari dewa yang maha kuasa dan dengan perantara nabi diturunkan kepada bangsa Persia. Kitab suci Awesta juga disebut dengan Zend Awesta. Zend Awesta berarti awesta yang diterangkan, karena Zend berarti keterangan dari orang tua atau nabi.
Bangsa Persia memuja Dewa Ashura Mazda (kebaikan) yang bermusuhan dengan Dewa Angro Mainyu (dewa kejahatan). Permusuhan kedua dewa itu terjadi baik di dunia maupun di alam baka. Antara tahun 1000-700 SM agama Persia diperbaharui oleh seorang nabi yang bernama Zarathustra (Zoroaster).
Di masyarakat bangsa Sumeria terdapat kepercayaan, bahwa manusia sesudah mati akan hilang. Hal ini dijelaskan dalam cerita Gilgamesh. Cerita itu pada hakekatnya mempunyai kesimpulan bahwa hidup abadi di dunia ini tidak ada.
11.  Peninggalan Kebudayaan
» Seni Bangunan, Kota Babylonia adalah sebuah kota yang indah yang terletak di tepi Sungai Eufrat dan Tigris. Keindahan kota Babylonia disebabkan adanya sebuah jembatan yang besar dan merupakan jembatan tertua di dunia. Di beberapa tempat didirikan taman-taman yang bagus dan indah di atas bukit-bukit buatan. Taman itu dikenal dengan Taman Bergantung (The Hanging Garden).
»  Ilmu Hitung, Bangsa Sumeria telah dapat menghitung, bahwa satu tahun terdiri dari 345 hari atau 360 hari. Bangsa Mesopotamia telah menggunakan hitungan perenam puluhan, misalnya satu jam sama dengan enam puluh menit, satu menit sama dengan enam puluh detik, dan lain sebgainya. Begitu pula lingkaran mempunyai 360 derajat berhasil ditemukan oleh bangsa Sumeria.
»  Bangunan Kuil, Masyarakat Mesopotamia memuja di kuil-kuil para dewa. Kuil-kuil tempat pemujaan para dewa dibuat lebih tinggi dari tempat rumah penduduk. Kuil tempat pemujaan para dewa itu berbentuk ziggurat.